Pandemi menyadarkan banyak pihak, bahwa terdapat beberapa skills yang dibutuhkan untuk terus bertahan, bertumbuh dan berkembang . Skills atau keterampilan yang dimaksud dalam hal ini bukan sekedar jurusan saat kuliah.
Keterampilan dasar berikut ini merupakan pondasi atas segala keahlian maupun spesialisai yang ditekuni oleh seseorang. Dimana, dua diantara empat skills dibawah ini harus mulai menjadi ‘habits’ atau kebiasaan bagi anak usia dini.
Apapun passion minat dan bakat seorang anak, ajak mereka untuk terus berlatih ‘high income skills’. Entah kelak mereka bercita-cita menjadi seorang dokter, ilmuwan, seniman atau apapun, maka era digital dan teknologi informasi membutuhkan skills kunci ini.
Apa saja ‘High Income Skills’ tersebut?
EMPAT Keterampilan wajib untuk dipelajari dan diperaktekkan setiap hari secara tekun terus menerus tanpa lelah dalam jangka panjang, yakni writing, designing, coding dan selling.
1. Writing skills
Menulis pada dasarnya merupakan sebuah aktivitas menyusun ide, gagasan dan konsep dalam bentuk susunan teks. Nampak mudah namun sangat susah jika tidak segera dimulai. Tidak akan terwujud sebaris kalimat jika tidak diawali dengan kata pertama.
Maka untuk melatih keterampilan menulis, kita hanya butuh satu kata yakni, memulai. Itu saja!
Tanpa memulai, maka karya tersebut tidak akan pernah terwujud. Hanya akan menjadi sebuah gagasan yang memenuhi isi kepala tanpa ada kemungkinan untuk terealisasi.
2. Designing skills
Era digital saat ini memaksa siapapun yang ingin ‘stand out’ harus mampu memahami konsep desain. Tidak hanya sekedar ahli dalam menjalankan piranti lunak desain. Akan tetapi lebih jauh lagi, yakni memahami cara bagaimana agar pesan mampu tersampaikan dengan baik.
3. Coding skills
Mempelajari pengkodean saat ini tidak harus melalui bangku kuliah. Banyak sekali ecourse gratis maupun berbayar, buku, video elearning di youtube yang bisa diakses untuk dipelajari.
Tidak ada yang tidak mungkin di era informasi tekhnologi seperti saat ini. Banyak sekali founder-founder startup yang bukan berasal dari latar belakang engineer.
4. Selling skills
Berjualan. Terdengar sangat klise. Benar, tanpa melakukannya pun tidak jarang jika banyak pihak yang merasa mampu untuk berjualan. Namun tidak semudah itu kawan. Berjualan butuh ketahanan, keuletan dan sebagainya.
Harus dipahami bahwa tanpa aktivitas ‘selling’, maka sebuah pranata akan kehilangan kemandirian. Semua harus mampu menjual, sarjana atau bukan, dokter hingga guru, bahkan personal maupun kelembagaan harus mampu menjual.
Karena dari aktivitas menjual itulah arus ‘cashflow‘ terjadi. Dimana pada akhirnya, hidup akan terus bertumbuh dan berkembang.
Perlu digaris bawahi jika keempat ‘high income skills’ di atas memiliki karakater yang sama, yakni ‘simple but not easy’ dalam prakteknya serta memiliki tipikal sifat ‘compounding’.
Maksudnya adalah baik itu menulis, mendesain, membuat code dan berjualan merupakan aktivitas simple, sederhana. Akan tetapi dalam menjalaninya ‘not simple’ tidak mudah.
Butuh kesabaran, ketabahan, keuletan serta keberanian menundukkan diri sendiri alih-alih berniat untuk menaklukkan kompetitor.
Sedangkan pentingnya tipikal ‘compound’ bahkan disebut oleh ilmuwan besar Albert Einstein sebagai keajaiban dunia ke-8. Mungkin kita saat ini sebatas mengenal istilah ‘compound interest’ dalam dunia perbankan, yakni bunga majemuk. Bunga yang berbunga.
Padahal jika kita mampu memahami lebih dalam, empat skills di atas juga bersifat compounding. Contoh sederhananya adalah tulisan menarik tentang apapun tidak akan berhenti pada satu saja pembaca. Hal tersebut akan terus menggelinding seperti layaknya bola salju, membesar dan terus membesar tanpa bisa dibendung.
Itu mengapa, sama-sama seorang ahli elektro misalnya, yang satu selain keahlian tentang listrik juga memiliki keterampilan menulis dan mendesain sedangkan si-ahli satunya tidak memiliki keahlian tersebut.
Maka bisa dipastikan sang ahli elektro dengan keterampilan menulis dan mendesainlah yang akan keluar sebagai pemenang. Menjadi peraih kesuksesan lebih hebat.
So, apapun bidang minat anda saat ini, mulailah untuk menekuni empat ‘high income skills‘ ini, latih dalam kerangka berbasis harian. Misal, tiada hari tanpa menulis, maka insyaAllah suatu saat anda tidak akan pernah menyesal telah menekuni keterampilan ini.
Terlebih jika keterampilan menulis tersebut dikombinasikan dengan keterampilan lainnya, mendesain, ngoding ataupun berjualan. Anda akan bersyukur dan merasa hidup ini memang benar-benar simple 🙂
Yuk belajar bareng …